Olivia Spa Massage - pijat 24 Jam kota Bandung

Olivia Pijat Spa merupakan penyedia jasa pijat tradisional (pijat urut), Pijat refleksi, pijat body spa, pijat body scrub, face acupressure, kerokan hingga shiatsu massage dengan terapis yang sangat profesional, bersertifikat dan berpengalaman. Kami melayani semua pelanggan baik pria, wanita maupun “pasangan” (suami istri) yang ingin mengembalikan energi dan merilekskan otot-otot yang tegang setelah beraktivitas seharian. 

Olivia Pijat Spa telah tersebar di kota-kota besar di Indonesia seperti Kota Bandung, Jakarta, Bogor, Tangerang, Depok, Bekasi Jogja dan kota-kota lain karena sudah tersebar di seluruh Indonesia. Sehingga Anda dapat menggunakan layanan kami dimana saja di seluruh kota di Indonesia.

Kami sudah cukup lama berkecimpung di bisnis pijat ini, saat ini kami memiliki layanan pijat panggilan untuk memudahkan para pelanggan yang tidak memiliki banyak waktu luang untuk datang ke salon/spa kami. Dengan pijat di Olivia Pijat Spa akan memberikan banyak manfaat bagi kesehatan fisik dan mental Anda. Hubungi kami segera jika Anda membutuhkan layanan pijat dari Olivia Pijat Spa.

Baca juga : pijat panggilan Jakarta

Kota Bandung (bahasa Sunda: aksara Sunda: ᮊᮧᮒ ᮘᮔ᮪ᮓᮥᮀ) adalah ibu kota Provinsi Jawa Barat dan merupakan kota terbesar ketiga di Indonesia setelah Jakarta dan Surabaya. Bandung merupakan kota terpadat kedua di Indonesia setelah Jakarta dengan kepadatan mencapai 15.051 jiwa/km2. Terletak 140 km di sebelah tenggara JakartaBandung merupakan kota terbesar di sisi selatan Jawa. Bandung merupakan bagian dari Cekungan Bandung (Bandung Raya), kawasan metropolitan terbesar ketiga di Indonesia setelah Jabodetabek dan Gerbangkertosusila. Kota Bandung berbatasan langsung dengan Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat di sisi barat dan utara;Kabupaten Bandung di sisi timur dan selatan.

Kota ini tercatat dalam berbagai sejarah penting yang pernah terjadi di Indonesia, salah satunya sebagai tempat berdirinya sebuah perguruan tinggi teknik pertama di Indonesia (Technische Hoogeschool te Bandoeng–TH Bandung, sekarang Institut Teknologi Bandung–ITB),[5] lokasi ajang pertempuran pada masa kemerdekaan,[6] serta pernah menjadi tempat berlangsungnya Konferensi Asia-Afrika 1955,[7] suatu pertemuan yang menyuarakan semangat anti kolonialisme, bahkan Perdana Menteri India Jawaharlal Nehru dalam pidatonya mengatakan bahwa Bandung adalah ibu kotanya Asia-Afrika.[8]

Pada tahun 1990 kota Bandung terpilih sebagai salah satu kota paling aman di dunia berdasarkan survei majalah Time.[9]

Kota kembang merupakan sebutan lain untuk kota ini, karena pada zaman dulu kota ini dinilai sangat cantik dengan banyaknya pohon dan bunga-bunga yang tumbuh di sana. Selain itu Bandung dahulunya disebut juga dengan Paris van Java karena keindahannya. Selain itu kota Bandung juga dikenal sebagai kota belanja, dengan mall dan factory outlet yang banyak tersebar di kota ini, dan saat ini berangsur-angsur kota Bandung juga menjadi kota wisata kuliner. Dan pada tahun 2007, konsorsium beberapa LSM internasional menjadikan kota Bandung sebagai pilot project kota terkreatif se-Asia Timur.[10] Saat ini kota Bandung merupakan salah satu kota tujuan utama pariwisata dan pendidikan.

Pariwisata dan budaya

Sejak dibukanya Jalan Tol Cipularang, kota Bandung telah menjadi tujuan utama dalam menikmati liburan akhir pekan terutama dari masyarakat yang berasal dari Jakarta sekitarnya. Selain menjadi kota wisata belanja, kota Bandung juga dikenal dengan sejumlah besar bangunan lama berarsitektur peninggalan Belanda.

Diantaranya Gedung Sate sekarang berfungsi sebagai kantor pemerintah provinsi Jawa Barat, Gedung Pakuan yang sekarang menjadi tempat tinggal resmi gubernur provinsi Jawa Barat, Gedung Dwi Warna atau Indische Pensioenfonds sekarang digunakan oleh Kementerian Keuangan Republik Indonesia untuk Kantor Wilayah XII Ditjen Pembendaharaan Bandung,[59] Villa Isola sekarang digunakan Universitas Pendidikan Indonesia, Stasiun Hall atau Stasiun Bandung dan Gedung Kantor Pos Besar Kota Bandung.

Kota Bandung juga memiliki beberapa ruang publik seni seperti museum, gedung pertunjukan dan galeri diantaranya Gedung Merdeka, tempat berlangsungnya Konferensi Tingkat Tinggi Asia-Afrika pada tahun 1955,[60] Museum Sri Baduga, yang didirikan pada tahun 1974 dengan menggunakan bangunan lama bekas Kawedanan Tegallega,[61] Museum Geologi Bandung, Museum Wangsit Mandala Siliwangi, Museum Barli, Museum Kota Bandung, Gedung Yayasan Pusat Kebudayaan, Gedung Indonesia Menggugat dahulunya menjadi tempat Ir. Soekarno menyampaikan pledoinya yang fenomenal (Indonesia Menggugat) pada masa penjajahan Belanda, Taman Budaya Jawa Barat (TBJB) dan Rumentang Siang.

Kota ini memiliki beberapa kawasan yang menjadi taman kota, selain berfungsi sebagai paru-paru kota juga menjadi tempat rekreasi bagi masyarakat di kota ini. Kebun Binatang Bandung merupakan salah satu kawasan wisata yang sangat diminati oleh masyarakat terutama pada saat hari minggu maupun libur sekolah, kebun binatang ini diresmikan pada tahun 1933 oleh pemerintah kolonial Hindia Belanda dan sekarang dikelola oleh Yayasan Margasatwa Tamansari.[62]

Selain itu beberapa kawasan wisata lain termasuk pusat perbelanjaan maupun factory outlet juga tersebar di kota ini diantaranya, di kawasan Jalan Braga, kawasan Cihampelas, Cibaduyut dengan pengrajin sepatunya dan Cigondewah dengan pedagang tekstilnya. Puluhan pusat perbelanjaan sudah tersebar di kota Bandung, beberapa di antaranya Istana Plaza Bandung, Bandung Indah Plaza, Paris Van Java Mall, Cihampelas Walk, Trans Studio Mall, Bandung Trade Center, Plaza Parahyangan, Balubur Town Square, dan Metro Trade Centre. Terdapat juga pusat rekreasi modern dengan berbagai wahana seperti Trans Studio Resort Bandung, Trans Studio Bandung, yang terletak pada lokasi yang sama dengan Trans Studio Mall.

Cinépolis di Istana Plaza Bandung.

Sementara beberapa kawasan pasar tradisional yang cukup terkenal di kota ini diantaranya Pasar Baru, Pasar Gedebage dan Pasar Andir. Potensi kuliner khususnya tutug oncom, serabi, pepes, dan colenak juga terus berkembang di kota ini.[63] Selain itu Cireng juga telah menjadi sajian makanan khas Bandung, sementara Peuyeum sejenis tapai yang dibuat dari singkong yang difermentasi, secara luas juga dikenal oleh masyarakat di pulau Jawa.

Kota Bandung dikenal juga dengan kota yang penuh dengan kenangan sejarah perjuangan rakyat Indonesia pada umumnya, beberapa monumen telah didirikan dalam memperingati beberapa peristiwa sejarah tersebut, diantaranya Monumen Perjuangan Jawa Barat, Monumen Bandung Lautan Api, Monumen Penjara Banceuy, Monumen Kereta Api dan Taman Makam Pahlawan Cikutra.

Dalam menggerakan kepariwisataan penghargaan pariwisata yang secara konsisten dilaksanakan diantaranya adalah Sapta Pesona Kota Bandung dan Bandung Awards. Disamping itu, kepariwisataan kota Bandung tidak dapat dipisahkan dengan pemerintah tetangganya yang tergabung di dalam kawasan Metropolitan Bandung Raya, dalam meperkuat pariwisata di kawasan ini para stakeholder pariwisata bersepakat membangun pariwisata di kawasan ini yang mengacu kepada Deklarasi Pariwisata Bandung Raya yang dimotori oleh Indonesian Tourism Journalist Association (ITJA) 

Baca juga : pijat bandung 24 jam 

Comments

Popular posts from this blog

Proyek Pemagaran lahan menggunakan Pagar Beton dan Saluran Uditch Jawa Tengah

Menemukan Investasi yang Menguntungkan: Jual Rumah di Bandung

Gejala Katarak, Kenali Sebelum Kian Menjadi